Sabtu, 08 Oktober 2011

REVISI TUGAS JURNAL 3

Judul : ANALISIS TINGKAT  KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP PRODUK CORNED PRONAS PRODUKSI  PT ClP,  DENPASAR, BALI
Pengarang :    Sukardi dan Chodilis Chandrawatism
Latar Belakang :
Persaingan global saat ini sudah merupakan fenomena yang tidak terhindarkan di dalam dunia industry. Dengan semakin banyaknya konsumen yang rasional, perusahaan hanya dapat menang dengan menciptakan dan memberikan nilai tinggi dengan meningkatkan nilai dari jasa dan produk yang mereka ciptakan serta mengetahui tingkat kepuasan pelanggannya.
Mont dan Plepys (2003) melakukan review literature untuk kepuasan pelanggan dan aplikasinya dalam system pelayanan jasa produk. Dalam review tersebut ditujukan model-model aplikasi kepuasan pelanggan dari berbagai atribut produk.
Kepuasan pelanggan merupakan factor yang sangat penting untuk dievaluasi bagi perusahaan yang bergerak di bidang industry makanan, termasuk didalamnya adalah PT. Canning Indonesian Products, PT CIP, sebagai produsen corned PRONAS.
Rumusan Masalah :
-          Apa saja karakteristik pelanggan atas corned pronas?
-          Bagaimana proses keputusan pelanggan dalam mengkonsumsi corned pronas?
-          Bagaimana tanggapan pelanggan terhadap atribut pronas?
-          Bagaimana tingkat kepuasan pelanggan terhadap produk corned pronas?
Tujuan Penelitian :
-          mengidentifikasi  karakteristik  pelanggan  corned PRONAS.
-          mengkaji  proses  keputusan  pelanggan dalam  mengkonsumsi  corned  PRONAS.
-          mengetahui  tanggapan  pelanggan  terhadap  atribut corned  PRONAS.
-          menganalisa  tingkat kepuasan  pelanggan corned PRONAS .
metodologi penelitian :
1.     Data dan Sampel
Ruang  lingkup  penelitian  :
(1) corned  PRONAS  yang  diproduksi  PT  CIP.
(2) Responden  adalah pelanggan  corned  PRONAS  yang  tersebar  di wilayah  Bogor.
Jumlah responden sebanyak 100 orang dari populasi kota Bogor, pengambilan samle menggunakan metode convience sampling.

2.    Alat analisis
-          Menggunakan uji validitas dan uji reliabilitas pada 30 jawaban responden awal mengisi kuisioner.
-          Analisis tingkat kepentingan dan tingkat pelaksanaan terhadap atribut.
-          Atribut yang dikaji diukur menggunakan skala likert


3.    Model Penelitian



4.    Variable Penelitian
Kepentingan (Y) dan kinerja (X)

5.    Tahapan Penelitian
Penelitian dimulai dengan melakukan survey, tahap selanjutnya adalah pengumpulan data.
Olah data menggunakan metode non probability sampling.
Analisis dan hasil
Pengukuran tingkat kesesuaian pelanggan digambarkan dalam diagram cartesius, dengan hasil :
Kuadran I (prioritas pertama) :
Kuadran ini menunjukan atribut-atribut yang mempengaruhi kepuasan pelanggan yang penangannya harus diperioritaskan, atribut yang masuk pada kuadran ini yakni aroma, komposisi produk, rasa, warna, ukuran volume produk  dan ketersediaan /mudah didapat.
Kuadran II (pertahankan prestasi) :
Atribut-atribut pada kuadran ini menunjukkan tingkat kepentingan dan tingkat kinerja yang tinggi menurut responden.atribut yang masuk dalam kuadran ini adalah ketersediaan tanggal kadaluarsa pada produk, jaminan halal dan izin Depkes produk, ketersediaan layanan informasi untuk mudah diakses dan rasa.
Kuadran III (prioritas rendah) :
Atribut-atribut yang terdapat pada kuadran III ini dianggap atribut yang kurang penting pengaruhnya bagi pelanggan dan pelaksanaanya oleh perusahaan tidak terlalu istimewa. Atribut yang masuk dalam kuadran ini adalah atribut desain kemasan, aroma yang diterima dibandingkan harga, kepraktisan kemasan yang diterima dibandingkan harga, bergengsi dan banyak dikonsumsi orang.
Kuadran IV (berlebihan) :
Kuadran ini menunjukan atribut-atribut yang kurang penting bagi konsumen tetapi pelaksanaannya berlebihan. Berdasarkan hasil yang diperoleh tidak ada satupun atribut yang masuk dalam kuadran ini.
Implikasi dan Saran
Corned  PRONAS  merupakan  jenis makanan yang lintas gender yang didominasi oleh responden yang  berusia  25-34 tahun dengan mayoritas pendidikan  sarjana dan bekerja sebagai pegawai swasta.  Tanggapan  pelanggan  menjadi  acuan  dalam penentuan  prioritas  perbaikan  atribut  kinerja  produk yang  dapat  dilihat  melalui  hasil  Importance Perfomance  Analysis  (IPA).
Indeks  Kepuasan  Konsumen (Customer  Satisfaction  Index  atau  CSI)  diperoleh sebesar  82,76%  (0,8276)  yang  berada  pada  kisaran 0,81-1,00.  Dengan  demikian  dapat  disimpulkan bahwa  secara  keseluruhan  pelanggan  merasa  sangat PUAS  terhadap  kinerja  atribut-atribut  dari  corned yang diteliti.
Dari  hasil yang  diperoleh  dari  penelitian  ini disarankan  untuk  dilakukan  kajian  lanjutan  untuk melihat pengaruh  dari  perbaikan  atribut-atribut produk hasil analisis IPA terhadap retensi loyalitas  pelanggan dan profitabilitas perusahaan.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

jangan terlalu serius yah .. ^^