Minggu, 10 Oktober 2010

TOXOPLASMA


pernah dengar penyakit toxo?
ini penyakit yang sangat mengganggu banget, terutama untuk mereka yang mencintai kucing ataupun anjing .
karena toxoplasma bisa menyebabkan kemandulan ataupun kematian bagi janin .
sungguh menyeramkan bukan?
nah, untuk para pecinta kucing/pun anjing,  semoga blog aku ini bisa membantu kalian dengan tetap mencintai kucing/anjing kesayangan kita ..
karena aku sendiripun sangat menyayangi kucing peliharaanku :)


pertama-tapa, kita harus mengenal toxoplasma itu sendiri,

·         apa sih toxoplasma ..
Toxoplasmosis merupakan penyakit zoonosis yaitu penyakit pada hewan yang dapat ditularkan ke manusia. Penyakit ini disebabkan oleh protozoa yang dikenal dengan nama Toxoplasma gondii, yaitu suatu parasit intraselluler yang banyak terinfeksi pada manusia dan hewan peliharaan.


·         gimana sih bentuk-bentuk toxoplasma itu ..
ada 3 bentuk dari Toxo yang terdapat dalam siklus hidup toxoplasma, yang memegang peranan sangat penting dalam proses infeksi dan penyebaran Toxoplasma. Yaitu Ookista (OOcyst), Bradizoit (Bradyzoite) dan Takizoit (Tachyzoite). Sebagian besar Toxoplasma berada dalam ketiga bentuk ini. Ookista telah teradaptasi untuk penyebaran toxoplasma di Usus kucing dan lingkungan, sementara bradizoit dan takizoit adalah bentuk toxoplasma yang terdapat dalam tubuh sebagian besar hewan dan manusia.Ookista dikeluarkan melalui feces. Bila tertelan oleh manusia atau hewan lain, berkembang menjadi tachyzoit (tropozoit). Bentuk ini merupakan bentuk yang dapat memperbanyak diri dengan cepat.

·         apa sih ciri-ciri terinfeksi toxoplasma ..
Sebagian besar manusia yang terinfeksi tidak menunjukkan gejala sama sekali (subklinis). Meskipun jarang terjadi, pada infeksi yang akut dapat mengakibatkan pembengkakan kelenjar pertahanan (limfoglandula) yang terdapat disekitar leher, ketiak, dll.

·         hewan apa saja yang bisa terinfeksi?
Hampir semua hewan berdarah panas dapat terinfeksi toxoplasma. Hewan yang sering berada disekitar manusia & kucing seperti sapi, kuda, tikus, domba, anjing, ayam, burung, babi dll juga dapat terinfeksi toxoplasma. Satwa liar seperti musang, harimau, anjing hutan, dll juga dapat terinfeksi toxoplasma.







namun, di Jakarta, hewan penderita toxoplasma terbanyak adalah kucing dengan persentase 77,7%, anjing dengan 76,5%, dan babi 28% .


·         apa benar bulu dan liur kucing bisa menyebabkan kita terinfeksi toxoplasma?
Tidak. Bentuk menular dari toxoplasma adalah bradizoit dan kista, kista hanya dikeluarkan oleh kucing yang positif terinfeksi melalui kotorannya (feces). Selama bulu dan liur kucing tidak mengandung kista kita tidak akan tertular toxoplasma bila membelai bulu kucing. Bahkan bila pada bulu kucing terdapat kista, dan pindah ke tangan kita pada saat membelai bulunya, penularan masih bisa dicegah dengan mencuci tangan dengan sabun hingga bersih. untuk menghidari kucing kita agar tidak terkena virus toxoplasma tersebut, JANGAN PERNAH memberikan kucing kita dengan makan-makanan yang mentah. kucing yang seharian berada dirumah dan tidak terjadi kontak dengan kucing liar, hampir 99% tidak akan terjangkit virus toxoplasma tersebut.

·         akibat nya pada manusia apaa sih?
Pada pria, infeksi akut toxoplasma dapat menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening. Bila berlangsung terus menerus dapat menyebabkan kemandulan. Toxoplasma dan menginfeksi dan menyebabkan peradangan pada saluran sperma. Radang yang berlebihan dapat menyebabkan terjadinya penyempitan bahkan tertutupnya saluran sperma. Akibatnya pria tersebut menjadi mandul, karena sperma yang diproduksi tidak dapat dialirkan untuk membuahi sel telur.
Seperti pada pria, infeksi toxoplasma yang berlangsung terus menerus dapat menginfeksi saluran telur wanita. Bila saluran ini menyempit atau tertutup, sel telur yang telah dihasilkan oleh indung telur (ovarium) tidak dapat sampai ke rahim untuk dibuahi oleh sperma.
Yang paling berbahaya adalah akibat toxoplasma terhadap Janin/fetus. Kista toxoplasma bisa berada di otak janin menyebabkan cacat dan berbagai macam gangguan syaraf seperti gangguan syaraf mata (buta, dll). Akibat lainnya adalah janin dengan ukuran kepala yang besar dan berisi cairan (hidrocephalus).

·         cara pencegahan toxoplasma ..

Pencegahan pada kucing atau hewan peliharaan lainnya
Periksakan kucing kesayangan anda ke dokter hewan. Tes laboratorium untuk toxoplasma biasanya menggunakan antibodi dari darah kucing. Untuk daerah Jakarta tes biasanya dilakukan di Rumah sakit hewan Jakarta (ragunan) atau dinas peternakan. Biaya tes berkisar Rp 200-300 ribu.
Kucing yang positif terinfeksi toxoplasma harus diberi obat. Obat yang diberikan biasanya berupa antibiotik clyndamicin. Konsultasikan hal ini dengan dokter hewan anda.
Jangan berikan makanan berupa daging atau ikan yang masih mentah.
Kucing yang mengkonsumsi makanan komersial berupa makanan kering atau kalengan dan selalu berada di dalam rumah, sangat jarang bahkan tidak akan pernah terinfeksi toxoplasma.
Bersihkan kotak litter pasir/kotoran kucing  setiap hari.
Cegah kucing berburu tikus atau berkeliaran diluar rumah.
Cegah kucing peliharaan anda kontak dengan kucing liar.
Selalu jaga kebersihan dan kesehatan kucing kesayangan anda.

Pencegahan  secara umum

Segera periksakan diri anda positif toxoplasma atau tidak. Terutama para wanita atau wanita yang mempunyai rencana untuk hamil. Tes darah bisa dilakukan di beberapa laboratorium diagnostik seperti Prodia. Konsultasikan hal ini dengan dokter langganan anda.
Masak daging dengan sempurna, minimal dengan suhu 70 oC
Cuci tangan, dan peralatan yang berhubungan dengan pengolahan daging dengan sabun
Cuci buah-buahan dan sayuran dengan bersih
Gunakan sarung tangan pada saat berkebun atau kontak dengan tanah. Tanah yang terkontaminasi toxoplasma melalui feces kucing adalah sumber infeksi yang potensial.

Pencegahan pada Ibu hamil

Agar ibu hamil terhindar dari infeksi toksoplasmosis, ikuti langkah-langkah pencegahan infeksi sedini mungkin: 
kucing atau binatang piaraan yang ada di rumah segera bawa ke dokter hewan, untuk mengetahui apakah binatang peliharaan terinfeksi parasit toksoplasma secara aktif atau tidak
Apabila kucing atau binatang piaraan tersebut terlihat sakit mungkin masih dalam masa penularan selama kurun 6 minggu sebaiknya dititipkan ketempat penitipan bintang.
Jangan biarkan bintatang peliharaan anda memburu mangsanya sendiri diluar rumah ,dan jangan berikan makanan daging mentah.
Jangan mengadakan kontak langsung, baik dengan kandang maupun kotoran hewan piaraan. Mintalah orang lain untuk membersihkannya. Jika terpaksa harus membersihkan sendiri, pakailah sarung tangan, dan cucilah tangan Anda sampai bersih. Jangan lupa untuk member-sihkan kandang kucing setiap hari.
Hindari mengkonsumsi daging mentah, setengah matang atau minum susu yang belum disterilkan.
Cuci sampai bersih sayuran dan buah-buahan sebelum Anda konsumsi.
Segeralah konsultasikan ke dokter bila  Anda kemungkinan terinfeksi parasit toksoplasma  akibat binatang peliharaan dirumah.


 Setelah tahu mengenai toxoplasma sertabagaimana pencegahanya, mari kita lakukan sejak dini kebersihan tempat tinggal, serta kebersihan peliharaan kita. Karena hampir semua hewan yang berdarah panas memiliki resiko untuk terkena virus ini .
Cegah sebelum terlambat J

Sumber-sember :








3 komentar:

  1. Anjing saya tidak disentuh, tiba2 kaing2 trus gemetaran.. apa itu ciri ciri anjing saya terserang virus toxoplasma?

    BalasHapus
  2. gejala toxoplasma yang aku tahu itu tidak sampai kejang2 klo buat hewannya ..
    karena biasanya tidak terdeteksi secara kasat mata, harus cek laboratorium dluu .. minimal ke vet laah ..
    tp kalo pet kita flu, itu memungkinkan virus sudah masuk, tidak dpt dipastikan juga itu toxo..
    rawat si guguk dg baik yaaah ^^

    BalasHapus
  3. apa kelinci juga bisa tertular?

    BalasHapus

jangan terlalu serius yah .. ^^